Senin, 03 Oktober 2022

Pemerintah Pastikan Seluruh Biaya Perawatan Korban Tragedi Kanjuruhan Gratis

 


Pemerintah memastikan seluruh biaya perawatan untuk korban tragedi kanjuruhan gratis. Kementerian Kesehatan menyatakan korban tidak dikenakan biaya untuk perawatan baik di rumah sakit maupun fasilitas kesehatan lain yang menangani. 

"Jadi saat ini ditangani dulu RS Syaiful Anwar dan puskesmas sekitar ya. Dan juga backup dari Dinkes Provinsi. Kita terus pantau kebutuhan obat dan juga nakes seperti dari spesialis yang di butuhkan," Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmidzi dalam keterangannya, Ahad, 2 Oktober 2022. 

Kementerian kesehatan sebelumnya melaporkan data sementara korban tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang. Sampai saat ini ada 129 orang meninggal dan 188 orang luka ringan, sedang, hingga berat. 

Nadia menuturkan pemerintah mengarahkan seluruh proses pengobatan untuk ditangani di rumah sakit dan puskesmas di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur. Adapun korban telah dievaluasi ke rumah sakit terdekat, yaitu RSUD Kanjuruhan, RSI Gondang Legi, RS Bhayangkara Hasta Brata Batu, RSUD Dr. Sai ful Anwar, RSU Wajak Husada, RSU Mitra Delima, RS wava husada dan puskesmas. 

Dia mengimbau masyarakat yang masih mencari keluarga yang hilang untuk datang ke posko RS Wava Husada dan RSUD Kanjuruhan. Sejauh ini, di luar kendala yang terjadi, dia mengklaim proses pelayanan dan rujukan pasien berjalan dengan baik.

Adapun tragedi Kanjuruhan itu terjadi pada Sabtu malam, 1 Oktober 2022 pasca-laga Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 2-3. Aremania, sebutan untuk suporter Arema FC, tak terima dengan kekalahan tim kesayangannya dari musuh abadi mereka tersebut. Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta menyatakan suporter kemudian masuk ke lapangan dan menyerang para pemain timnya sendiri dan official. Polisi pun kemudian membubarkan massa dengan cara melepaskan gas air mata.  Hal itu membuat Massa berdesakan keluar stadion. Mereka disebut mengalami sesak nafas akibat kekurangan oksigen.

0 komentar:

Posting Komentar